Pengertian zikir
Berzikir artinya mengingat Allah swt. Dengan cara senantiasa menyebut nama-Nya. Dalam arti yang luas zikir adalah mengingat Allah dan mohon apaun dalam hati, dimana pun dan dalam keadaan bagaimanapun. Adapun berzikir dalam arti yang khusus adalah membaca kalimat-kalimat tayyibah setelah melakukan shalat fardu.
Tata cara berzikir
1. Membaca istigfar.
"Astagfirullahal 'azim. Allazi la ilaha illa huwal hayyul qayyumu wa atubu ilaih " 3x
Artinya : "Aku mohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung , zat yang tidak ada Tuhan sekain Dia (Allah) yang hidup , berdiri sendiri, dan aku bertaubat kepada Nya"
2. Membaca Tahlil
" La ilaha illallahu wahdahu la syarikalah. Lahul mulku walahul hamdu yuhyi wa yumitu wahuwa 'ala kulli syai 'in qadir" 3x
Artinya : " Tidak ada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa tiada sekutu bagi-Nya. Baginya kekuasaan dan kepunyaan -Nya pula segala puji. Dia yang menghidupkan dan yang mematikan, dan Dia Maha kuasa atas segala sesuatu".
3. Dilanjutkan Membaca
"Allahumma antas salam, wa minkas salam wa ilaika ya'udus salam. Fahayyina rabbana bissalam, wa adkhilnal jannata daras salam. Tabarakta rabbana wata'alaita yazal jalali wal ikram".
Artinya: "Ya Allah zat yang Maha Penyelamat dan dari Engkau keselamatan. Dan kepada-Mu juga kembalinya keselamatan. Maka hidupkanlah kami ya Tuhan kami ke dalam surga, tempat yang sejahtera. Maha berkah Engkau ya Tuhan kami dan Maha Agung , wahai Tuhan pemilik keagungan dan kemuliaan."
4. Membaca Tasbih 33x
"Subhanallah"
Artinya : "Maha Suci Allah"
5. Membaca Tahmid 33x
" Alhamdulillah"
Artinya : "Segala puji bagi Allah"
6. Membaca Takbir 33x
"Allahu akbar"
Artinya : "Allah Maha Besar"
7. Membaca Hauqalah
" La haula wala quwwata ila billahii 'aliyyil 'azim."
Artinya : "Tidak ada daya dan kekuatan kecuali dari Allah Yang Maha Agung "
Sesudah zikir diatas dibaca, kemudian dilanjutkan dengan berdoa sesuai dengan keinginannya. Tetapi dalam berdoa diutamakan menggunakan doa-doa yang ma'sur yaitu yang diajarkan oleh Nabi Muhammad saw.
Pengertian Doa
Berdoa adalah memohon kepada Allah agar diberi petunjuk , ampunan, dan perlindungan-Nya. Jadi, orang yang sedang berdoa berarti dia sedang nengadakan percakapan atau berkomunikasi dengan Allah untuk memohon sesuatu yang diinginkan.
Berdoa hukumnya wajib bagi semua kaum muslim, sedangkan isi doanya sesuai dengan kebutuhan masing-masing. Sebab dengan berdoa atau memohon kepada Allah berarti kita tidak lepas dari hubungan dengan Nya dan senantiasa dapat mensyukuri nikmat Nya. Allah akan mengabulkan permohonan orang yang mau berdoa sesuai dengan kehendak Nya. Allah swt berfirman yang artinya : "Dan apabila hamba-hamba Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah) bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang mendoa apabila ia berdoa kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah) Ku dan hendaklah mereka beriman kepada Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran " (QS. Al Baqarah : 186).
Agar dia kita cepat dikabulkan oleh Allah , maka hendaknya kita perhatikan adab sopan santun atau tata cara dalam berdoa, serta waktu-waktu tertentu yang baik untuk berdoa.
Tata cara dalam berdoa adalah sebagai berikut :
- Dalam keadaan suci dari hadas besar maupun hadas kecil
- Sebelum berdoa memperbanyak berzikir (mengingat Allah) dengan menyebut nama Nya serta memperbanyak istigfar (memohon ampun pada Allah).
- Berdoa dengan dengan hikmat dan niat yang khusuk serta ikhlas.
- Menghadap kiblat dan mengangkat kedua belah telapak tangan
- Dengan suara yang lembut dan rendah
- Penuh keyakinan dan harapan akan terkabulnya permohonan tersebut
- Diawali dengan menyebut dan mengagungkan asma Allah dengan membaca bismillahhirrahmanirrahim
- Memuji kepada Allah dengan membaca Alhamdu lillahi rabbil'alamin
- Membaca salawat atas Nabi Muhammad saw
- Mengucapkan permohonanya dengan bahasa Arab, kalau tidak bisa boleh menggunakan bahasanya sendiri.
- Mengulangi doanya sampai 3 kali dan tidak merasa putus asa bila belum terkabulkan.
- Mengakhiri dengan memuji dan mengagungkan asma Allah serta salawat atas Nabi Muhammad saw.
- Setelah selesai berdoa menyapu muka dengan kedu telapak tangan, dan
- Lebih utama jika didahului dengan shalat 2 rakaat.
Pada dasarnya doa itu dapat dilkukn setiap saat, namun ada waktu-waktu tertentu yang lebih utama untuk berdoa yaitu :
- Setelah selesai shalat fardu 5 waktu
- Pada waktu tengah malam
- Antara dua khotbah jum'at
- Dilakukan secara berjamaah pada waktu ada perkumpulan
- Selama bulan ramadhan baik siang maupun malam.
- Doa pada awal tahun Hijriyah, pada bulan Rajab, bulan sya'ban dan bulan safar.
- Pada tanggal 10 Muharam dan 10 Zulhijjah dan
- Di antara azan dan iqamah.
B. Berdoa untuk diri sendiri
Berdoa dapat dilakukan untuk diri sendiri, dapat pula dilakukan untuk orang lain. Artinya seseorang itu dapat nemohon kepada Allah untuk kepentingannya sendiri, juga untuk kepentingan orang lain.
Doa untuk diri sendiri antara lain :
- Berdoa sesudah berwudu
- Berdoa agar mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan
- Berdoa ketika hendak masuk masjid Adapun lafaz dari doa-doa tersebut adalah :
1. Doa sesudah berwudu
"Asyhadu an laa ilaa ha illaulohu wahdahuu la syarii kalah. Wa asyhadu anna muhammadan 'abduhuu wa rasuluh. Allahummaj'alnii minattauwabiin. Waj'alnii minal mutathohhirin."
Artinya : " Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah dan tidak ada sekutu bagiNya dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad itu abdi dan Rasul Nya. Ya Allah, jadikanlah kami daripada golongan orang-orang yang bertaubat, dan jadikanlah aku daripada orang-orang yang suka kebersihan."
2. Doa memperoleh ilmu yang bermanfaat
" Allahumma innii asaluka'ilman nafi'an wa 'amalan mutaqabbalan wa rizqan toyyiiban"
Artinya : "Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu, ilmu yang bermanfat, amal yang diterima dan rezeki yang halal"
3. Doa ketika hendak ke masjid
"Asslyalamu'alaika ayyuhannabiyyu wa rahmatullahi wa barakatuh. Allahummaftahliii ab waba rahmatik"
Artinya : "Mudah-mudahan keselamatan tetap atas Engkau, wahai Nabi Muhammad begitu pula rahmat dan berkat Allah, ya Allah, bukalah pintu-pintu kerahmatan-Mu untukku"
C. Berdoa untuk Orang Lain
Setiap orang Islam, selain diwajibkan berdoa untuk dirinya sendiri, juga diperintahkan unruk saling mendoakan terhadap sesama muslim, baik disaat senang, apalagi di saat susah. Misalnya setiap kita bertemu sesama muslim kita dapat mendoakan atas keselamatannya dengan mengucapkan salam.
"Assyalamu'alaikum wa rahmatullahi wa barakaatuh". Artinya : "Semoga keselamatan, rahmat, dan berkah Allah selalu dilimpahkan pada kamu sekalian".
Selain itu juga ada beberapa macam doa yang kita mohonkan pada Allah untuk orang-orang tertentu, misalnya :
1. Memohonkan ampunan untuk bapak dan ibu
" Rabbanaghfirlana waliwalidainaa warkhamhumaa kamaa rabbaya naa shoghiira."
Artinya : "Ya Tuhan Kami, ampunilah dosa-dosa kami dan dosa-dosa orang tua kami dan kasianilah keduanya sebagaimana keduanya telah mengasihi dan mengasuh kami di waktu kecil".
2. Doa untuk kebahagian keluarga, serta anak cucunya
"Rabbanaa hablanaamin azwajinaa wa zuriyyaatinaa qurrata a'yuninwaj'alnaa lilmuttaqinimaama"
Artinya : "Ya Allah, Tuhan kami, berikanlah kami istri, anak-anak dan cucu-cucu kami semuanya menyenangkan dan membahagiakan keluarga kami. Dan jadikanlah kami panutan bagi orang-orang yang bertaqwa."
3. Berdoa memohonkan ampunan bagi kaum muslimin
"Allahummaghfirlilmu'minnina walmu'minaatiwalmusylimina walmusylimati al ahyaa i minhum walamwati innaka 'alaakulli syaiinqadiir"
Artinya : "Ya Allah, ampunilah disa-dosa orang yang beriman laki-laki maupun perempuan, yang masih hidup maupun yang telah meninggal dunia, sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu."
4. Berdoa untuk orang yang sedang sakit agar segera sembuh
" Asyalikaullohah'azimarabbal'al 'arsyil'azdiimi anyasyfiyak" 3x
Artinya:"Aku mohon kepada Allah Yang Maha Agung, Yang Maha Menguasai 'arasy Yang Agung, semoga Allah menyembuhkanmu." 3x